Terumbu Karang

TERUMBU KARANG

Terumbu karang terdiri dari 2 kata yaitu terumbu dan karang. Terumbu berarti bangunan kapur raksasa yang dibentuk dam dihasilkan oleh organisme kapur yang membentuk suatu habitatnya di laut sebagai tempat bertumbuhnya karang. Sedangkan Karang berarti organisme yang hidup di atas terumbu yang berasal dari filum coelen terata kelas anthozoa terutama dari ordo scletactinia dan terdiri dari bermacam-macam genus dan spesies.

Karang terbagi menjadi 2 yaitu ahermatifik (tidak dapat menghasilkan kapur) dan hermatifik (mengandung kapur/organisme karang penghasil kapur). 

STRUKTUR TUBUH KARANG

• Endapan masif kalsium karbonat (CaCO3) atau endapan kapur.
• Organisme karang penghasil kapur (hermatifik).
• Koralit atau endapan kapur yang berbentuk mangkuk.
• Polip adalah sejenis larva yang hidup berkelompok.
• Xoezantellae adalah sejenis alga yang memberi warna pada terumbu karang. Hidup bersimbiosis di dalam koralit bersama polip. Dengan bantuan sinar matahari, fotosintesis dapat terjadi.

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK TERUMBU KARANG

1. Kedalaman 23-70 m. Idealnya 25-40 m.
2. Intensitas cahaya matahari.
3. Suhu 23 derajat Celcius-30 derajat Celcius.
4. Kadar garam (salinitas) 23%-50%. Kadar garam berpengaruh pada jaringan terumbu karang.
5. Pergerakan air(gelombang,ombak,arus), angin, perbedaan tekanan. Arus berfungsi untuk membawa makanan berupa plankton-plankton kepada poli.
6. Substrak yang keras (tempat menempelnya larva).
7. Udara
8. Letak geografis: Terumbu karang biasanya hidup pada daerah tropis dan subtropis.

JENIS-JENIS TERUMBU KARANG BERDASARKAN PROSES GEOLOGI:

1. Terumbu karang cincin
2. Terumbu karang tepi
3. Terumbu karang penghalang

Terumbu karang berbentuk cincin dan tepi banyak ditemukan di Indonesia. Sedangkan terumbu karang berbentuk penghalang dapat ditemukan di Australia.


BENTUK KARANG

 1. Karang berbentuk daun

 2. Karang berbentuk tabung

 3. Karang berbentuk masik (menyerupai jamur).

 4.Karang bercabang














Faktor yang membuat bentuk terumbu karang berbeda adalah ombak, gelombang, arus dan proses klasifikasi.

REPRODUKSI KARANG

1. Seksual   : Menghasilkan telur --> larva --> planula --> polip.
2. Aseksual : Menambah ukuran terumbu karang tetapi tidak bisa menghasilkan telur.

Terumbu karang harus dijaga kelestariannya karena membuat air lau menjadi lebih jernih dan bersih. Setiap tahun terumbu karang hanya mampu tumbuh 3 cm. Sehingga untuk membentuk 1 terumbu karang diperlukan waktu 7-10 tahun. Saat ini diperkirakan ada 450 jenis terumbu karang tapi baru 91 jenis yang ditemukan.


FUNGSI TERUMBU KARANG

1. Pariwisata                 :  Keindahan terumbu karang dapat menarik para wisatawan.
2. Perlindungan pantai :  Menghalangi abrasi.
3. Perikanan                  :  Sebagai tempat tinggal ikan-ikan di laut.
4. Obat-obatan              :  Dapat dijadikan sebagai obat-obatan.
5. Biodiversity                :  Menghasilkan keanekaragaman laut.
6. Lab.bawah laut          :  Sebagai penelitian atau observasi.